Sintang Kalbar - Pekerja Tambang Emas Tanpa Izin ( PETI ) marak di Sintang di antara Jembatan Kapuas Sintang sampai Sungai Ketungau Kabupaten Sintang Kalimantan Barat.
Sementara jelas Kapolri Jenderal Listyo Singit telah mengintruksikan kepada jajarannya agar menindak para pelaku kejahatan salah satunya penyakit masyarakat dan Tambang tambang Illegal di seluruh Indonesia, namun Perintah Kapolri seolah dipandang sebelah mata oleh Polres Sintang.
Faktanya 19 November 2022, Dari Pantauan www.shot14news.com dan tim awak media memantau langsung terjun ke lapangan, terdapat kisaran Ratusan Set mesin Jek bertenaga Fuso merusak lingkungan habitat di Sungai Kapuas dan Sungai Ketungau hingga air sungai Keruh.
Menurut pengakuan Pekerja yang tidak mau di tuliskan namanya mengatakan, "kami baru bekerja pak, kalo untuk setoran ada pak Satu juta Lima ratus Ribu per set ke oknum oknum", katanya saat ditemui di lapangan pada 19/11/2022.
// red,tim
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »